Rabu, 31 Maret 2010

"Bermain"

Dari pagi hari senin hingga sore hari rabu kegiatanku hanya bermain dirumah teman-teman waktu SD dulu. Hari senin pagi temanku menjemputku dirumah, terus aku pergi kerumahnya. Kemudian semuanya merencanakan untuk pergi ke insan kamil (sekolahku dulu), Akhirnya pergi juga ke insan kamil sama teman teman yang lain. Sesampai di insan kamil semua bertemu dengan ustadzahku yang membantu kesuksesan UNAS kelas enam angkatan pertama. Tak lama di insan kamil, kemudian langsung kembali kerumah temanku. Hari selasa juga sama kegiatannya, hanya malam nya ada lima orang temanku nginap dirumahnya iqbal, termasuk aku juga, malamnya sungguh kegiatan yang tak bisa dilupakan begitu saja, karna ada banyak kegiatan yang dilakukan, seperti main komputer, main play station, dan dibelikan nasi goreng sama temanku, dan masih banyak lainnya. Semuanya pada begadang, ada yang bermain komputer, ada juga yang bermain PS semuanya tidur kira-kira jam dua belas malam. Ketika bangun terdengar dari masjid-masjid mengumandangkan adzan yang merdu, segera semua berangkat dengan jalan kaki menuju masjid yang terdekat. Setelah sholat semuanya pada balik kerumah temanku untuk makan pagi dulu, setelah makan pagi semuanya menuju kelapangan untuk bermain bola, sekitar jam delapan baru selesai bermain bola, jam setengah sepuluh aku pulang kerumah untuk mandi dulu, tidak lama dirumah langsung berangkat lagi kerumah teman tapi, sekarang kerumah teman yang lain yaitu namanya faris yang rumahnya tak jauh dari rumahku.

Sabtu, 27 Maret 2010

- Study Tour-




Jam menunjukkan jam setengah sembilan dan waktunya Pelajaran IPS, dan kali ini pelajaran IPS ada kunjungan kePasar, disini ada dua pasar yaitu pasar tradisional dan pasar swalayan, jadi kelompoknya dibagi dua, ada yang ke pasar tradisional dan ada juga yang kepasar swalayan. Kalau aku pergi menuju kepasar tradisional bersama teman lainnya. Setelah sampai di tempat tujuan masing-masing, semuanya langsung melaksanakan tugas, tugasnya yaitu bertanya kepada penjual/pedagang "sejak kapan berjualan disini, sehari penghasilannya berapa, dll. Kalau dipikir-pikir enak juga dipasar tradisional, tempatnya luas walau kotor. Dipasar tradisional cukup lama bertanya pada pedagang soalnya yang jualan ga' cuman satu, tapi ada banyak, beda lagi kalau dipasar swalayan, kasir nya cuman ada satu jadinya cepat selesainya. Pulang dari pasar jam sepuluh dan melewati rel kereta api dan pada waktu itu ada kereta yang lewat, yaitu kereta surokerto (suroboyo-mojokerto) kalau disini sudah sangat-sangat keseringan lihat kereta, beda lagi kalau dirumah.

Labels

About This Blog

  © Blogger template 'Personal Blog' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP